-->

Metode dan Teknik Pengumpulan Data pada Penelitian

Jenis metode dan teknik pengumpulan data pada penelitian kualitatif, kuantitatif, dan penelitian tindakan kelas (PTK).

Ditulis oleh: Ide Proposal Skripsi
--- Ads 1 ---
--- Ads 2 ---
--- Ads 3 ---
Metode dan teknik pengumpulan data pada penelitian adalah suatu cara yang digunakan peneliti untuk mengumpulkan informasi atau data. Kegiatan pengumpulan data merupakan kegiatan penggunaan instrumen yang sudah ditentukan dan diuji reliabilitas dan validitasnya. Teknik pengumpulan data merupakan kegiatan peneliti untuk mengumpulkan atau mengungkap berbagai informasi, fenomena, atau kondisi penelitian sesuai dengan ruang lingkup penelitian.

Pengumpulan data adalah kegiatan pokok yang paling utama di dalam penelitian, karena penelitian mempunyai tujuan utama untuk mendapatkan data. Metode atau teknik pengumpulan data (informasi) yang digunakan pada penelitian merupakan teknik pengumpulan data (informasi) yang dinilai paling tepat, sehingga akan diperoleh data yang valid dan dapat diandalkan. Teknik pengumpulan data dapat dipahami juga sebagai suatu kegiatan peneliti untuk mengumpulkan sejumlah data dari subjek penelitian yang dibutuhkan untuk menjawab pertanyaan penelitian (pada penelitian kualitatif), atau untuk menguji hipotesis (pada penelitian kuantitatif).

Dua hal yang berpengaruh terhadap kualitas informasi atau data penelitian yaitu kualitas pengumpulan data serta kualitas instrumen penelitian. Kualitas pengumpulan data berhubungan dengan ketepatan cara yang dipakai untuk mengumpulkan informasi atau data, sedangkan kualitas instrumen penelitian berkaitan dengan reliabilitas dan validitas instrumen.

Readmore:

Jenis-Jenis Metode dan Teknik Pengumpulan Data Penelitian:


Wawancara

Wawancara merupakan proses interaksi atau komunikasi untuk mengumpulkan data secara tanya jawab oleh peneliti dengan narasumber atau subjek penelitian. Wawancara adalah kegiatan untuk mendapatkan informasi secara mendalam mengenai suatu tema atau isu yang diteliti pada penelitian. Wawancara juga merupakan kegiatan pembuktian terhadap data atau informasi yang telah didapatkan melalui teknik pengumpulan data lainnya.
Readmore: Metode Wawancara pada Penelitian

Kuesioner

Kuesioner adalah teknik pengumpulan data dengan cara memberikan kumpulan pertanyaan kepada narasumber untuk dijawab. Kuesioner adalah teknik atau metode mengumpulkan data yang efektif jika peneliti telah mengetahui secara pasti variabel yang diteliti dan mengetahui apa yang diharapkan dari responden.
Readmore: Metode Kuesioner pada Penelitian

Observasi

Observasi merupakan kegiatan dengan melibatkan panca indera, baik penciuman, pendengaran, ataupun penglihatan untuk mendapatkan informasi yang diperlukan untuk menjawab permasalahan di dalam penelitian. Hasil observasi dapat berupa peristiwa, kejadian, aktivitas, kondisi, objek, suasana, dan perasaan emosi subjek penelitian. Observasi dilakukan untuk mendapatkan deskripsi tentang suatu fenomena untuk menjawab pertanyaan di dalam penelitian.
Readmore: Metode Observasi pada Penelitian

Studi Dokumentasi

Data juga dapat diperoleh melalui fakta yang terdokumentasikan ke dalam bentuk dokumen. Dokumen tersebut dapat berbentuk catatan harian, surat, hasil rapat, arsip foto, jurnal kegiatan, cinderamata, dan sebagainya. Data dokumen ini dapat digunakan untuk mencari informasi yang telah terjadi di masa lalu. Peneliti perlu mempunyai kepekaan untuk memaknai dokumen-dokumen tersebut, sehingga dokumen tersebut tidak hanya menjadi barang yang tidak memiliki makna.
Readmore: Metode Studi Dokumen pada Penelitian

Focus Group Discussion (Diskusi Kelompok Terpusat)

Diskusi kelompok terpusat yaitu upaya untuk menemukan makna suatu kejadian oleh sekelompok orang dengan cara berdiskusi untuk menghindari pemaknaan yang kurang tepat oleh seorang peneliti. Dengan beberapa orang yang mengkaji suatu kejadian atau isu, diharapkan akan memperoleh hasil pemaknaan yang objektif.
Readmore: Metode Focus Group Discussion pada Penelitian

Catatan Anekdot

Metode catatan anekdot merupakan teknik pengumpulan data melalui pengamatan langsung mengenai sikap dan perilaku subjek penelitian yang muncul dengan tiba-tiba. Catatan anekdot berisi uraian tertulis tentang perilaku yang ditunjukkan oleh objek penelitian dalam situasi khusus dan dalam waktu tertentu. Catatan anekdot dicatat dengan singkat yang menjelaskan tentang sesuatu yang terjadi secara faktual (sesuai dengan yang didengar dan dilihat), secara objektif, menceritakan bagaimana, kapan, dan di mana peristiwa tersebut terjadi, serta apa yang dikatakan dan dilakukan objek penelitian tersebut.
Readmore: Metode Catatan Anekdot pada Penelitian